Jumat, 28 Februari 2014
Zaman sekarang lensa kontak pada mata sudah
tak asing lagi, khususnya bagi wanita. Benda yang terbuat dari silikon
tersebut justru menjadi tren hampir di kalangan perempuan baik
yang muda maupun tua.
Bukan tanpa alasan, karena lensa mata adalah salah satu daya
pikat dari wajah yang fashionable. Bermacam-macam warna yang menghiasi
lensa mata, dari warna abu-abu, biru, hijau, dan sebagainya, menambah indah
tatapan mata seseorang.
Saat ini penggunaan lensa kontak sudah menjadi hal umum
untuk menggantikan kacamata. Namun, jika tidak gunakan dengan benar,
lensa justru bisa memberikan masalah pada mata.
Kita semua tahu bahwa mata adalah organ tubuh yang
sangat sensitif. Jika Anda tidak menjaga kebersihan lensa kontak
dengan benar, bisa menyebabkan infeksi pada mata. Berikut cara
menjaga kebersihan lensa kontak, seperti:
1. Bersihkan lensa dengan air steril
2. Mencuci tangan dengan air hangat dan sabun sebelum
memegang lensa kontak.
3. Ganti lensa kontak setiap enam bulan sekali
Efek samping
dan bahaya lensa kontak pada mata adalah iritasi dan infeksi
mata. Gejala pertama yang muncul adalah mata memerah dan terasa
seperti terbakar. Hal itu dapat terjadi ketika Anda mengenakan lensa
kontak dan mengatur letaknya.
Berikut beberapa penyebab infeksi pada mata adalah:
1. Debu, akibatnya peradangan dan timbul benjolan pada
kelopak mata.
2. Cairan intraocular dari lensa yang terkumpul pada retina
yang tidak bisa keluar karena terhalang lensa kontak.
Apabila sudah mengalami infeksi lebih baik Anda segara
periksa ke dokter atau hentikan penggunaannya.
